"Life is like a rainbow. You need both the sun and the rain to make its colors appear.”
andai kau pergi
tempoh hari terdengar lagu Andai Kau Pergi dendangan Indigo. lagu ni famous time kecik2 dulu.
"andai kau pergi, andai kau pergi, andai kau pergi...hilanglah arahku"
hmmm...zaman dah maju, GPS kan ada? :P oh..oh..bukankah ada Dia :) and and..love letters - guidance paling terbaek (serious akhir2 ni rasa macam kalau kena amik paper BM SPM, boleh jadi fail..haha)
puisi
ku tersenyum kepadamu
bukan karena ingin menggodamu
sebab..aku takut..
diriku sendiri akan terbakar dalam godaan itu
jika Allah menuntun kita
pastilah sampai di ujung jalan bersama
semoga...
-Zaenab, Syahadat Cinta-
accidental smile...? :) oopps~
ps - tidak ada kena mengena dgn yang masih hidup dan sbgnya. cuma rasa puisi itu indah.
came across the article this morning. menarik.
“Chemistry ignites the fire, but character keeps it burning.”
To make a woman feel loved give her the three AAAs: Attention,
Affection, & Appreciation. To make a man feel loved give him the
three RRRs: Respect, Reassurance, & Relief. (teringat battery AAA)
If someone isn’t God-conscience and doesn’t take themselves into
account with God then why should you expect them to fulfill their rights
owed to you? (betul betul betul - sila baca dengan nada Upin Ipin :D)
doa makan
jujur menyatakan, penulis pernah merasa baca doa makan ni..macam budak-budak. rasa 'Bismillah' itu lebih simple dan memadai. serious dulu rasa ah seganlah nak angkat tangan baca doa (oh sila jangan tiru aksi ini). but when i come to think of it again...doa makan yang diajar sejak dari tadika itu membawa maksud yang cukup baik - "Ya Allah, berilah keberkatan
kepada kami atas rezeki yang telah Engkau kurniakan kepada kami dan
peliharakanlah kami dari azab api neraka."
dan meski dulu selalu tinggal doa, 'Bismillah' jugak ter-ponteng kadangkala, masha-Allah, nikmat makanan yang cukup itu masih ada. benarlah seperti banyak yang dikatakan dalam al-Quran, begitu sedikit sekali mereka yang bersyukur (aaa...mahu jadi golongan sedikit itu T.T). imagine kalau dalam malas mengangkat tangan memohon barakahNya dan perlindungan dari azab neraka (nauzubillah min zalik), ar-Razak pun 'malas' mahu beri rezeki lagi?
ohh, superseriously worst case scenario...0.o
ayat
"Tiada yang kudengar selama aku bermain di kala kecilku;
selain ayat-ayat Al Quran yang dilantun Ibuku. " -Sayyid Qutb-
indah.
cinta
cinta tak pernah meminta untuk menanti.
ia mengambil kesempatan atau mempersilakan.
ia adalah keberanian atau pengorbanan
-Jalan Cinta Para Pejuang, Salim A. Fillah-
-----------------
tempoh hari, disajikan dengan sebuah kisah cinta yang bertemu pengakhiran sebelum bisa bercambah dalam medium yang halal. semua orang pernah buat silap. bak kata Lia, kesilapan itu seperti satu kemestian. bukanlah mesti buat tapi mesti terjadi. kerana...we are human :) kisah tempoh hari itu, sedikit sebanyak mengingatkan penulis bahawa cinta itu datangnya dari ar-Rahman, pemilik cinta hakiki. Dia yang memberi rasa, yang menitiskan rasa cinta dalam hati dan sudah tentu undeniably adalah hakNya mengambil rasa itu kembali dan pasti..pasti Dia paling tahu apa yang terbaik. pelangi
perasaan penulis sedang seperti pelangi. bermacam warna. minggu depan study leave. exam habis 13 Januari :D 18:10
|
No comments:
Post a Comment